Jumat, 22 April 2016

BAB I - 224413060



BAB I
PENDAHULUAN

A.    Latar Belakang Masalah
       Seiring bertambahnya jumlah penduduk yang ada di dunia permintaan akan kebutuhan barang-barang semakin meningkat, dalam kegiatan operasional suatu perusahaan, transportasi sangat dibutuhkan sebagai penghubung agar barang yang di minta dapat sampai ke tujuan. Transportasi itu sendiri diartikan sebagai perpindahan orang dan atau barang dari satu tempat ke tempat lain dengan menggunakan moda transportasi/kendaraan di ruang lalu lintas jalan. Transportasi menjadi salah satu aspek dalam mendukung perekonomian suatu negara, karena itu merupakan salah satu sumber daya terpenting dalam sistem pendistribusian barang.
  PT.Inti Dinamika Logitama Indonesia Jakarta merupakan salah satu  perusahaan yang bergerak di bidang jasa warehouse dan bongkar muat cargo serta pengiriman barang, yang menggunakan perusahaan jasa transportasi lain atau yg disebut juga dengan transporter dalam pengiriman barang.
       Hal yang harus diperhatikan oleh perusahaan pengiriman barang dalam menggunakan jasa transportasi lain atau perusahaan pengangkut barang adalah kualitas sumber daya manusia, karena transporter memiliki kontribusi yang cukup besar terhadap ketepatan waktu pengiriman barang, kegiatan pengiriman barang harus dilakukan secara tepat waktu sesuai dengan yang sudah direncanakan (On Time Delivery).
       Namun permasalahan yang sering terjadi yaitu, Kedisiplinan transporter dalam menjalankan pekerjaan dalam hal mengirim barang yang belum optimal, tidak melakukan perawatan kendaraan secara rutin untuk kelancaran on time delivery, terlambat mengembalikan dokumen POD (Prove On Delivery) ke gudang, kurangnya rasa tanggung jawab bahwa transporter merupakan wujud kerja sama antar perusahaan untuk mencapai tujuan yang sama, belum optimalnya pengawasan yang dilakukan pihak manajemen PT.Inti Dinamika Logitama Indonesia Jakarta.
       Berdasarkan uraian diatas, penulis ingin mengkaji lebih dalam dan mengemukakannya dalam bentuk skripsi dengan judul “ANALISIS PENGARUH KINERJA TRANSPORTER TERHADAP PENCAPAIAN ON TIME DELIVERY PADA PT.INTI DINAMIKA LOGITAMA INDONESIA JAKARTA TAHUN 2016”. Untuk selanjutnya, dalam penulisan PT.Inti Dinamika Logitama Indonesia Jakarta penulis singkat menjadi PT.ID Logistics Indonesia.






B.     Rumusan Masalah
1.       Identifikasi Masalah
        Dari latar belakang tersebut, penulis menentukan beberapa identifikasi permasalahan yaitu :
a.       Kedisiplinan transporter dalam menjalankan pekerjaan dalam hal mengirim barang yang belum optimal.
b.      Belum melakukan perawatan kendaraan secara rutin untuk kelancaran on time delivery.
c.       Terlambat mengembalikan dokumen POD (Prove On Delivery) ke gudang.
d.      Belum optimalnya pengawasan yang dilakukan oleh manajemen PT.ID Logistics Indonesia terhadap kinerja transporter dalam mencapai on time delivery.
e.       Kurangnya rasa tanggung jawab  bahwa transporter sebagai salah satu ikatan kerja sama antar perusahaan guna mencapai tujuan yang sama.

2.      Batasan Masalah
          Berdasarkan identifikasi masalah, agar tidak meluasnya permasalahan yang dihadapi, maka masalah ini dibatasi pada pengaruh kinerja transporter terhadap pencapaian on time delivery untuk wilayah jabodetabek pada PT.ID Logistics Indonesia tahun 2016.
          Pada PT.ID Logistics Indonesia, transporter sudah menjadi bagian serta satu kesatuan dari perusahaan karena saling bekerja sama guna mencapai tujuan yang sama. Maka dari itu, penulis meneliti kinerja transporter secara general.

3.      Pokok Permasalahan
          Berdasarkan batasan masalah, maka dalam hal ini dapat diketahui pokok permasalahan yang akan diangkat adalah sebagai berikut :
a.       Bagaimana kinerja transporter pada PT.ID Logistics Indonesia tahun 2016?
b.      Bagaimana tingkat pencapaian on time delivery untuk wilayah jabodetabek pada PT.ID Logistics Indonesia tahun 2016?
c.       Seberapa besar pengaruh kinerja transporter terhadap pencapaian on time delivery untuk wilayah jabodetabek pada PT.ID Logistics Indonesia tahun 2016?

C.    Tujuan Dan Manfaat Penelitian
1.      Tujuan Penelitian
      Adapun tujuan dari penelitian ini adalah sebagai berikut :
a.       Untuk mengetahui kinerja transporter pada PT.ID Logistics Indonesia.
b.      Untuk mengetahui tingkat pencapaian on time delivery untuk wilayah jabodetabek  pada PT.ID Logistics Indonesia.
c.       Untuk mengetahui seberapa besar kinerja transporter berpengaruh terhadap pencapaian on time delivery untuk wilayah jabodetabek pada PT.ID Logistics Indonesia.
2.      Manfaat Penelitian
a.       Bagi Penulis
Sebagai syarat kelulusan untuk mendapat gelar strata satu (S1)  dan untuk menambah pengetahuan serta wawasan dari apa yang telah diteliti mengenai kinerja dan pencapaian on time delivery.
b.      Bagi STMT Trisakti
Manfaat penulisan skripsi ini bagi STMT Trisakti adalah sebagai bahan pengembangan ilmu pengetahuan, dan sebagai bahan referensi bagi rekan-rekan yang ingin mengetahui pembahasan khususnya pada bidang Manajemen Logistik dan Material mengenai pengaruh kinerja transporter terhadap pencapaian on time delivery.
c.       Bagi Perusahaan
Agar dapat dijadikan saran/masukan atas apa yang telah penulis teliti dan analisis mengenai masalah yang ada didalam perusahaan, dan agar dapat dijadikan titik temu untuk perkembangan perusahaan.

D.    Metodologi Penelitian
1.      Jenis dan Sumber Data
a.       Jenis data dalam penelitian ini adalah data kualitatif dan kuantittif.
Menurut J.Supranto (2009:8) data kualitatif adalah data yang tidak berbentuk angka (nonumeris). Sedangkan data kuantitatif adalah data yang dinyatakan dalam bentuk angka. Data kualitatif didapat langsung dari responden mengenai kinerja  transporter dalam bentuk jawaban kuesioner. Yang kemudian dikuantitatifkan atau dijadikan data angka ke dalam skala likert dimana data dan skornya dapat dilihat didalam tabel berikut ini :
Tabel 1.1
Skala Lima (Likert)
Pendapat
Skor
Sangat Setuju
5
Setuju
4
Ragu-Ragu
3
Tidak Setuju
2
Sangat Tidak Setuju
1
Sumber (Sugiyono, 2012:136)
b.      Sedangkan sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Berikut pengertian dari data primer dan data sekunder menurut J.Supranto (2009:11) :
1)      Data primer yaitu data yang dikumpulkan dan diolah sendiri oleh suatu organisasi atau perorangan langsung dari objeknya. dalam hal ini data primer diperoleh secara langsung dari responden dalam bentuk kuesioner dan wawancara mengenai kinerja.
2)       Data sekunder yaitu data yang diperoleh dalam bentuk jadi dan telah diolah oleh pihak lain.
Data sekunder dikumpulkan oleh peneliti dari berbagai sumber yang tersedia seperti jurnal, buku, laporan yang dapat dipergunakan sebagai dasar penunjang dalam menganalisis masalah-masalah yang menjadi bahasan dalam penelitian ini.

2.      Populasi dan Sampel
      Populasi menurut Sugiyono (2007:61) adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas obyek/subyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya. Populasi dari penelitian ini adalah 45 transporter yaitu 45 sopir pada PT.ID Logistics Indonesia yang bertugas mengangkut barang dari gudang menuju toko tujuan.
      Sampel menurut Sugiyono (2007:62) adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut. Teknik pengambilan sampel menggunakan rumus dari riduwan yang dikutip dari Taro Yamane (Riduwan 2012:18) adalah sebagai berikut :
            n =
            dimana :
            n          = Jumlah sampel
            N         = Jumlah populasi
            d²         = Presisi yang ditetapkan (ditetapkan 5% dengan tingkat kepercayaan 95%)
            Maka, jumlah sampel dalam penelitian ini adalah :
            n =
               =
               = 40,44 (dibulatkan menjadi 40)
            Jadi, jumlah sampel yang digunakan peneliti sebanyak 40 orang sopir.
3.      Metode Pengumpulan Data
a.       Riset Lapangan (Field Research)
Merupakan data yang diperoleh melalui penelitian langsung di perusahaan dengan cara :
1)      Pengamatan (Observasi)
Observasi atau pengamatan secara langsung ke lapangan penulis lakukan guna  mendapatkan data yang aktual dari permasalahan yang penulis teliti.
2)      Wawancara (Interview)
Selain pengamatan langsung ke lapangan, penulis juga melakukan wawancara secara langsung dengan pihak-pihak terkait baik di lapangan maupun didalam kantor guna membantu melengkapi data-data yang penulis butuhkan terkait dengan permasalahan yang diteliti.
3)      Kuesioner
Penulis melakukan penyebaran kuisioner yang ditujukan kepada 40 orang responden, jawaban yang bersifat kualitatif selanjutnya akan diolah menjadi kuantitatif dengan menggunakan skala likert.


b.      Studi Kepustakaan (Library Research)
Merupakan data relevan yang menggunakan teori-teori dari kepustakaan sebagai bahan acuan yang berkaitan dalam penyusunan skripsi atas judul yang penulis gunakan. Baik itu bersumber dari buku, majalah, atau dokumen-dokumen yang terakait dalam judul skripsi.

4.      Metode Analisis Data
a.       Analisis Regresi Linier Sederhana
Regresi sederhana didasarkan pada hubungan fungsional ataupun kausal satu variabel independen dengan satu variabel dependen. Persamaan umum regresi linier sederhana menurut Sugiyono, 2010:272 adalah sebagai berikut :
Y = a + bX
Dimana :
Y         = Subyek dalam variabel dependen yang diprediksikan.
a          = Harga Y bila X=0  (konstanta)
            b          = Angka arah atau koefisien regresi, yang menunjukan angka peningkatan ataupun penurunan variabel dependen yang didasarkan pada variabel independen. Bila b ( + ) maka naik, dan bila ( - ) maka terjadi penurunan.
            X         = Subyek pada variabel independen yang mempunyai nilai tertentu.

Harga a dan b dapat dicari dengan rumus sebagai berikut :
           b =    
a =
b.      Analisis Koefisien Korelasi
Analisis korelasi digunakan untuk mencari hubungan dan membuktikan hipotesis hubungan dua variabel bila data kedua variabel berbentuk interval atau ratio, dan sumber data dari dua variabel atau lebih tersebut adalah sama. (Sugiyono, 2010:228)

 =
                        Dimana :
                                                     = Koefisien antara variabel x dengan y
                        y                                  = Variabel dependen
                        x                                  = Variabel independen
                        a                                  = besarnya sampel

r = 1, hubungan X dan Y adalah sangat kuat
r = -1, hubungan X dan Y adalah sangat sempurna.
r = 0, tidak ada hubungan x dan y


          Selanjutnya hasil perhitungan korelasi antara variabel dikonsultasikan dengan tabel berikut ini :
Tabel 1.2
              Interpretasi Koefisien Korelasi
Interval Koefisien
Tingkat Hubungan
0,00 - 0,199
Sangat Rendah
0,20 - 0,399
Rendah
0,40 - 0,599
Sedang
0,60 - 0,799
Kuat
0,80 - 1,000
Sangat Kuat
Sumber : (Sugiyono, 2010:231)

c.       Analisis Koefisien Penentu
Koefisien penentu atau Koefisien determinasi adalah kuadrat dari koefisien korelasi (r²). Koefisien ini disebut dengan koefisien penentu, karena varians yang terjadi pada variabel dependen dapat dijelaskan melalui varians yang terjadi pada variabel independe. (Sugiyono, 2010:231)
KP = r² x 100%
d.      Analisis Uji Hipotesis
Uji hipotesis digunakan untuk menguji signifikansi konstanta dan variabel dependen. Pengujian hipotesis dilakukan dengan cara membandingkan nilai ( ) terhadap ( ).(Riduwan, 2012:274)
1)      Hipotesis Statistik
a)      Ho : r = 0, artinya tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara variabel X terhadap variabel Y.
b)      Ha : r > 0, artinya terdapat pengaruh yang signifikan antara variabel X terhadap variabel Y.

2)      Mencari nilai digunakan rumus (Sugiyono, 2010:230) :
=  

3)      Mencari nilai  :

4)      Kesimpulan Uji Hipotesis
a)      Bila  , maka Ho ditolak,Ha diterima. Artinya terdapat pengaruh yang signifikan antara variabel X dan variabel Y.
b)      Bila  , maka Ho diterima, Ha ditolak. Artinya tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara variabel X dan variabel Y.



E.     Hipotesis
Diduga terdapat pengaruh yang signifikan antara kinerja transporter terhadap pencapaian on time delivery pada PT. ID Logistics Indonesia tahun 2016.

F.     Sistematika Penulisan
       Penyusunan skripsi ini disusun dengan sistematika sebagai berikut :
       BAB I                  : PENDAHULUAN
Pada bab ini penulis menguraikan latar belakang masalah, perumusan masalah yang meliputi pembatasan masalah, tujuan dan manfaat penelitian, metode penelitian serta sistematika penulisan skripsi.

       BAB II                 : LANDASAN TEORI
Pada bab ini penulis menguraikan teori yang berkaitan dengan judul skripsi secara deduktif dari yang berlingkup luas hingga ke teori yang akan digunakan untuk menganalisis permasalahan seperti teori-teori mengenai Transportasi, kedisiplinan, kinerja, transporter, on time delivery, dan lain-lain.

       BAB III               : GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
Pada bab ini penulis membahas mengenai gambaran secara umum PT.Inti Dinamika Logitama Indonesia. Mulai dari sejarah perusahaan, organisasi dan manajemen, visi dan misi perusahaan, serta kegiatan usaha perusahaan.

       BAB IV               : ANALISIS DAN PEMBAHASAN
Dalam bab ini, penulis membahas mengenai hasil penelitian dari data yang telah diperoleh.

       BAB V                 : PENUTUP
Pada bab ini merupakan bagian akhir dari isi skripsi yang penulis buat, didalamnya terdapat kesimpulan dan saran dari masalah yang telah diteliti dan dibahas oleh penulis. Yang diambil dari bab sebelumnya yaitu pembahasan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar