Tugas Metode Penelitian

Nama : Agung Laksamana
Jurusan : S1 MLM
Nim : 224413072
BAB I
PENDAHULUAN
A.
Latar
Belakang Masalah
Dalam
era globalisasi seperti sekarang ini, persaingan dunia logistik menjadi sangat
ketat, baik di pasar domestik (nasional) maupun di pasar internasional
(global). Untuk memenangkan persaingan, perusahaan harus mampu memberikan
kepuasan kepada para pelanggan dan meningkatkan kualitas pelayanan dengan
menerapkan standar pelayanan agar kebijakan yang di ambil manajemen perusahaan
akan mempengaruhi penjualan. Dengan demikian pelanggan akan memberikan respon
positif terhadap perusahaan karena kepuasan yang di rasakan setelah pelayanan
jasa yang baik. Pelanggan yang tidak puas akan meninggalkan perusahaan tersebut
dan menjadi pelanggan pesaing, ini dapat menyebabkan penurunan penjualan dan
pada gilirannya akan menurunkan laba bahkan kerugian.
PT
Cipta Krida Bahari merupakan perusahaan yang bergerak di bidang freight forwading, menyediakan jasa air forwarder, sea freight forwader, custom broker, warehousing, transporter
atau tracking. Yang siap bersaing
untuk memberikan jasa pelayanan transportasi yang terbaik. Namun pada
kenyataannya sering terjadi kendala pengiriman barang hal ini juga terjadi pada
perusahaan tersebut dalam kegiatannya tentu saja tidak terjadi berjalan dengan
sempurna, masih adanya keluhan dari pelanggan, yaitu kurang baiknya kinerja
karyawan, terhambatnya kinerja karyawan yang disebabkan kurangnya peralatan
gudang seperti forklift, handjek,
listtruck, pallet. Kurang terawatnya peralatan gudang yang menyebabkan
barang tersebut menjadi berkarat dan sering tidak bisa di gunakan.Standart
operasional yang tidak dijalankan oleh operator forklift sehingga menyebabkan kerusakan
pada barang yang diangkut seperti genset milik PT Trakindo pada bulan juli
tahun 2015. PT Cipta Krida Bahari akan
mencoba untuk tetap berusaha agar pelanggan mereka tetap merasa puas dengan
pelayanan yang di berikan dan tidak pindah ke perusahaan lain yang sejenis.
Kerusakan pada barang sebagian besar terjadi pada saat proses put away yaitu peletakan barang pada
saat diterima ketempat penyimpanan dengan menggunakan forklift. Begitu juga
pada saat proses picking barang
dengan menggunakan forklift. Oleh karena itu, penting bagi para operator untuk
melakukan pelatihan agar dapat meminimalisir kesalahan pada saat proses put away dan picking barang.
Berdasarkan
uraian di atas penulis tertarik untuk mengkaji lebih dalam dan menuangkannya
dalam bentuk skripsi dengan judul:
"HUBUNGAN PELATIHAN TERHADAP KINERJA OPERATOR FORKLIFT PADA PT CIPTA KRIDA
BAHARI JAKARTA TAHUN 2015”
B.
Perumusan Masalah
1.
Identifikasi Permasalahan
Berdasarkan tulisan yang dikemukakan dalam latar
belakang diatas, maka terdapat beberapa masalah yang dapat diidentifikasikan,
antara lain:
a.
Terhambatnya
kinerja karyawan yang disebabkan kurangnya peralatan gudang seperti forklift,
handjek, listtruck, dan pallet.
b.
Kegiatan
handling tidak sesuaiStandart Operational
Procedure(SOP).
c.
Sering
terjadinya kerusakan barang pada proses put
away(penyimpanan) danpicking(pengambilan)
.
2.
Pembatasan Masalah
Dalam penilitian ini penulis tertarik untuk mencari
hubungan pelatihan terhadap kinerja operator forklift pada PT Cipta Krida
Bahari Tahun 2015.
3.
Pokok permasalahan
Berdasarkan pembatasan masalah
diatas, maka pokok permasalahan yang akan dibahas sebagai berikut :
a.
Bagaimana pelatihan operator forklift
di PT Cipta Krida Bahari pada tahun 2015?
b.
Bagaimana kinerja operator
forklift pada PT Cipta Krida Bahari tahun 2015?
c.
Bagaimana hubungan antara kegiatan
pelatihan dengan tingkat kinerja operator forklift pada PT Cipta Krida Bahari
tahun 2015?
C. Tujuan Dan Manfaat Penelitian
Tujuan Penelitian
Dalam menyusun skripsi ini,
penulis melakukan penelitian yang bertujuan:
a.
Untuk mengetahui dan menganalisis pelatihan yang benar agar
tidak terjadi kerusakan barang pada PT
Cipta Krida Bahari tahun 2015.
b.
Untuk mengetahui dan menganalisis serta memberikan solusipada
kinerja operator forklift PT Cipta Krida Bahari tahun 2015.
c.
Untuk mengetahui hubungan pelatihan kinerja operator forklift pada
kerusakan barang PT Cipta Krida Bahari 2015.
1. Manfaat Penelitian
Dalam penelitian ini penulis mempunyai beberapa manfaat tertentu antara
lain:
a.
Bagi
penulis
Untuk menambah pengetahuan dan wawasan
yang lebih luas mengenai pengaruh keterlambatan pengiriman barang terhadap
pendistribusian barang bagi pelanggan.
b. Bagi
perusahaan
Penelitian ini diharapkan
dapat bermanfaat bagi perusahaan dalam
mempertahankan dan meningkatkan pelayanan penanganan barang kepada
pelanggan.
c. Bagi STMT
trisakti
Sebagai informasi tambahan dan
sumbangan ilmu pengetahuan mengenai penanganan alat beratdan sebagai data
dokumentasi perpustakaan.
D. Metodologi Penelitian
1.
Jenis dan Sumber Data
a.
Jenis Data
Dalam penelitian ini, jenis data
yang dipergunakan adalah data kualitatif dan data kuantitatif, yaitu :
1) Data Kualitatif adalah data yang dipergunakan dalam bentuk kalimat uraian
dan diperoleh langsung dari sumber yang diteliti.
2) Data Kuantitatif adalah data yang dinyatakan dalam bentuk angka.
b.
Sumber Data
Sumber data yang penulis gunakan dalam penelitian ini adalah
data primer dan data sekunder :
1) Data Primer merupakan data yang diperoleh secara langsung dari subjek
penelitian seperti pengamatan langsung, wawancara, dokumentasi, dan penyebaran
kuesioner.
2)
Data sekunder merupakan data yang digunakan untuk
melengkapi data primer, diperoleh dari sumber-sumber yang sudah ada seperti
media elektronik dan studi kepustakaan.
Sumber data yang diambil adalah data
primer yang diperoleh secara langsung dari responden berupa jawaban kuesioner
dan data sekunder yang berasal dari data yang telah dikumpulkan pihak-pihak
lain yang berkaitan dengan topik penelitian ini. Jenis data yang digunakan
adalah data kualitatif yang didapatkan, yang kemudian data kualitatif tersebut
dikuantitatifkan dengan menggunakan skala likert.
Adapun skala likert sebagai berikut :
Tabel I.1
Skala lima (Likert)
Pendapat
|
Skor
|
Sangat Setuju
(SS)
|
5
|
Setuju (S)
|
4
|
Ragu-Ragu (RR)
|
3
|
Tidak Setuju (TS)
|
2
|
Sangat Tidak Setuju (STS)
|
1
|
Sumber Sugiono (2008:135)
2.
Populasi dan Sample
1) Populasi
adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas: obyek/subyek yang mempunyai
kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk
dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya (Sugiyono, 2012:61). Populasi
merupakan jumlah keseluruhan dari objek yang diteliti, populasi dalam penelitian ini adalah seluruh karyawan PT. Cipta Krida Bahari sebanyak 20 orang.
2) Sample adalah sebagian dari
populasi yang diambil sebagai sumber data dan dapat mewakili seluruh populasi (Ridwan, 2013: 253). Teknik sample yang
diambil adalah sampling jenuh. Sampel jenuh yang dapat diartikan sebagai teknik
penentuan sampel bila semua anggota populasi digunakan sebagai sampel (Sugiono, 2008: 116) . Jadi sampel,
sampel yang diambil oleh penulis sebesar 20 orang.
1.
Teknik Pengumpulan Data
Dalam
meperoleh data untuk penulisan ini, penulis menggunakan metode sebagai berikut
:
1)
Penelitian
Lapangan (Field Research)
Metode pengumpulan data
dan informasi dilakukan dengan mengadakan tinjauan langsung pada proses inbound dan outbond dalam gudang. Data ini merupakan data primer yang dipakai
dalam menganalisis topik yang dipilih. Untuk dapat memperoleh data maka
dilakukan kegiatan sebagai berikut:
a) Observasi
Yaitu pengamatan yang dilakukan secara
langsung terhadap kegiatan-kegiatan yang berkaitan dengan operasional
perusahaan.
b)
Kuesioner
Angket / kuesioner adalah teknik pengumpulan data yang
dilakukan dengan cara memberikan seperangkat pertanyaan atau pernyataan kepada
orang lain yang dijadikan responden untuk dijawabnya.
2)
Penelitian Kepustakaan
Penelitian kepustakaan
ini dimaksudkan untuk mencari, membaca,mencatat dan mengumpulkan bahan bacaan
dari literatur yang terdapat diperpustakaan yang berhubungandengan topik yang
dipilih, serta data-datadari sumber-sumber tertentu yang berkaitan dengan
masalah yangditeliti.
3) Metode Analisis Data
Untuk menganalisis data menggunakan uji
statistik korelasi dan regresi linier sederhana. Ridwan (2009:133) “Rumus dan
Data Dalam Analisis Statistika), Regresi
Linier Sederhana salah satunya untuk meramalkan atau memprediksi variabel
terikat (Y) apabila variabel bebas (X) diketahui. Regresi Linier Sederhana
dapat di analisis karena didasari oleh hubungan fungsional atau hubungan sebab
akibat (kausal) variabel bebas (X) terhadap variabel terikat (Y). Karena ada
perbedaan yang mendasar dari analisis korelasi
dan analisis regresi. Pada dasarnya analisis regresi dan analisis
korelasi keduanya punya hubungan yang sangat kuat dan mempunyai keeratan.
Setiap analisis regresi otomatis ada analisis korelasinya, sebaliknya analisis
korelasi belum tentu diuji regresi atau diteruskan dengan analisis regresi,
karena kedua variabelnya tidak mempunyai hubungan fungsional atau sebab akibat.
a) RumusanRegresi Linier Sederhana
Dalam hal ini variable
independen/variable bebasnya adalah X (Pelatihan) dan variable
dependent/variable terkait adalah Y (kinerja operator), dengan menggunakan
persamaan sebagai berikut :
Y = a +bX
Dimana
:
Y = Variabel terikat (kinerja operator)
X=Variabel
bebas (pelatihan)
A =Nilai
konstanta harga Y jika X = 0
B =Nilai arah sebagai penentu ramalan
(prediksi) yang menunjukkan nilai peningkatan (+) atau nilai penurunan (-)
variabel Y
n
= jumlah pasang observasi/pengukuran
b =
; a =
b)
KoefisienKorelasi
MenurutRidwan (2009:124) danSugijono(2009:255)Korelasimerupakanalatuntukmengetahuiderajathubunganantara
variable bebas (X) dengan
variable terikat (Y).
Rumus
yang digunakan Korelasi Pearson Product
Moment ( r )
r
=
Dimana
:
Korelasi PPM dilambangkan ( r ) dengan ketentuan nilai r tidak lebih dari
harga (-1 ≤ r ≤ +1), apabila :
r
= 1, hubungan X dan Y adalah sangat
kuat.
r
= -1, hubungan X dan Y adalah negatif sempurna.
r
= 0, tidak ada hubungan x dan y
Arti harga r dikonsultasikan dengan
table Interpretasi Nilai r sebagai berikut .
Tabel
1.2
Interpretasi
Koefisien Korelasi
Interval
Koefisien
|
Tingkat
Hubungan
|
0,80 –
1,000
0,60 –
0,799
0,40 –
0,599
0,20 –
0,399
0,00 –
0,199
|
Sangat
Kuat
Kuat
Cukup
Kuat
Rendah
Sangat
Rendah
|
Ridwan (2009:124);
Sugijono (2009:257)
a)
KoefisienDiterminanatauKoefisienPenentu
Menurut Ridwan (2009:125), untuk menyatakan
besar kecilnya sumbangan variabel bebas (X) terhadap variabel terikat (Y)
ditentukan dengan koefisien determinan/penentu
KP
= r2 x 100%
Dimana :
KP = Nilai Koefisien Diterminan/Penentu
r = Nilai Koefisien Korelasi
b)
UjiHipotesis
Uji
hipotesis adalah prosedur yang memungkinkan keputusan dapat dibuat, yaitu
menolak atau menerima hipotesis alternatif (Ha) yang dikemukakan pada bagian
sebelum ini. Pengujian hipotesis (uji satu pihak/one tail test) dengan uji pihak kanan “ Uji pihak kanan digunakan
apabila hipotesis nol (Ho) berbunyi “lebih kecil atau sama dengan (≤)” dan
hipotesis alternatif (Ha) berbunyi “lebih besar (>)”. Kalimat lebih kecil
atau sama dengan sinonim dengan kata “paling besar” menurutSugiyono (2012 : 102). dilakukan dengan cara membandingkan nilai thitung
dengan ttabel.
Perumusan Hipotesis
menggunakan hipotesis awal dengan ρ (rho) yaitu :
Ho :ρ =0, artinya tidak ada hubungan antara variabel X dengan variabel Y.
Ha : ρ>0, artinya terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara variabel X dengan Variabel Y.
Untuk mencari nilai thitung Menurut Sugiyono (2012 : 230), untuk menguji
hipotesis tersebut digunakan rumus sebagai berikut:
Sedangkan untuk mencari nilai ttabel digunakan tabel distribusi t pada :
α
= 0,05; dk = n-2
Dimana
:
Ketentuan :
Bila thitung >
ttabel, maka Ha diterima dan Ho ditolak, artinya terdapat hubungan
variabel X dengan variabel Y.
Bila thitung <
ttabel, maka Ha ditolak dan Ho diterima, artinya tidak terdapat
hubungan variable X dengan variable Y.
Hal ini dapat digambarkan sebagai berikut :
Gambar 1.1
Uji Satu Arah
Daerah Penolakan Ho dan Penerimaan Ha
|
Daerah Penerimaan Ho Ho
penolakanHa
Ho
|
Sumber: Sugiyono
(2011: 165)
E. HIPOTESIS
Dalam penelitian ini penulis
menggunakan hipotesis diduga
terdapat hubungan yang
signifikan dan positif daripelatihan terhadap kinerja operator forklift.
F.
SISTEMATIKA PENULISAN
BAB IPENDAHULUAN
Dalam bab ini penulis
menguraikan tentang latar belakang masalah, tujuan dan manfaat penelitian,
metode penelitian dan sistematika penulisan.
BAB II LANDASAN TEORI
Dalam bab ini penulisan
mengenai pengertian atau konsep dan teori yang digunakan untuk penyusunan
skripsi, dan diperoleh dari berbagai sumber berkaitan dengan penelitian sesuai
dengan judul skripsi dan pokok permasalahan.
BAB
III GAMBARAN UMUM PT CIPTA KRIDA
BAHARI
Dalam bab ini penulis menguraikan secara
umum sejarah singkat perusahaan, struktur organisasi perusahaan serta kegiatan
usahaperusahaan.
BAB
IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN
Dalam bab ini menganalisis dan membahas
pokok permasalahan dan tujuan penelitian yang dikemukakakan pada bab 1 yaitu : gambaran keterampilankaryawan dalam
melakukanhandling alat berat di PT. Cipta
Krida Bahariuntuk meningkatkan efektifitas penanganan alat berat.
BAB
V PENUTUP
Pada bab ini penulis
menguraikan hasil akhir analisis dan pembahasan yang dikemukakan pada bab 4
berupa kesimpulan dari analisis danpembahasan pokok permasalahan dan tujuan
penelitian serta memberikan saran dari hasil kesimpulan tersebut, sebagai bahan
masukan bagiperusahaan dan pihak lain.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar